oleh

Anies Tunjuk Bamsoet sebagai Ketua SC di Formula E

Jakarta – Anis Buswedan, Gubernur DKI Jakarta, menunjuk Ahmad Saroni, Sekretaris Jenderal Ikatan Mobil Indonesia (IMI), sebagai Managing Director International Electric Vehicle Race Formula E atau Jakarta E Prix. Dalam pelaksanaannya, Sahroni dibantu dengan sebutan Bamsoet, presiden IMI Bambang Soesatyo, atau umumnya ketua Steering Committee EPRix Jakarta.

Keputusan ini diambil Anies setelah pertemuan antara Co-founder Formula E, Alberto Longo, Direktur Utama PT Jakpro, Widi Amanasto, Ketua Umum IMI, Bambang Soesatyo, dan Sekjen IMI, Ahmad Sahroni di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (24/11/2021) dilansir beritasatu.com.

Anies mengatakan keterlibatan IMI dalam penyelenggaraan Formula E merupakan bagian dari skema kolaborasi sehingga Jakpor dan IMI bisa saling membantu dan melengkapi untuk mengorganisir event tersebut.

“Jadi Kegiatan Formula E nanti akan diselenggarakan sebagai sebuah kolaborasi. Akan ada steering committee yang dipimpin langsung Pak Bambang Soesatyo, ketua IMI, lalu organizing committee yang dipimpin Pak Sahroni, dan operasional pelaksanaan akan dikerjakan Jakpro,” ujar Anies.

Baca Juga  DISDAG KALSEL GELAR PELATIHAN PANGAN MENEMBUS PASAR EKSPOR

Dengan skema kolaborasi tersebut, Anies berharap bahwa event Formula E akan berjalan sukses dan lancar. Apalagi, IMI telah berpengalaman dalam menyelenggarakan event balapan, baik itu roda dua, roda empat, maupun yang lainnya.

“Jadi ini adalah sebuah kegiatan kita bersama-sama melakukan kolaborasi dan di bawah arahan yang disiapkan Pak Bambang dan seluruh jajaran IMI, lalu kerja sama dengan Formula E Operation (FEO). Kami percaya dengan penyelenggaraan sebagai sebuah kolaborasi insyaallah berjalan dengan baik,” terang Anies.

“Kita berharap ini akan jadi event yang kita bisa kirimkan pesan kepada dunia bahwa Indonesia bangkit dan siap menjadi bagian dari dunia global dan kita setara dengan negara lainnya,” Anies menambahkan.

Baca Juga  Omicron Ditemukan di Bandara Soekarno Hatta, Satgas Ubah Skenario Pemeriksaan

Anies menegaskan persiapan untuk event internasional yang akan digelar 4 Juni 2022 tersebut berjalan dengan baik. “Kami ingin menyampaikan bahwa alhamdulillah persiapan pelaksanaan Formula E pada tanggal 4 Juni 2022 insyaallah berjalan dengan baik,” kata dia.

Optimisme Anies juga disambut baik Co-founder Formula E, Alberto Longo. Bahkan Alberto berkeinginan menjadikan event Formula E di Jakarta sebagai event balap mobil listrik paling sukses dalam sejarah.

“Saya sangat senang dengan pengumuman yang dibuat oleh Pak Gubernur, serta adanya pembentukan komite dan juga Jakpro. Saya akan memastikan bahwa acara Formula E akan menjadi salah satu acara paling sukses dalam sejarah,” kata Alberto.

Sementara itu, Ketua IMI Bambang Soesatyo memaparkan bahwa event Formula E merupakan event besar kedua yang ditangani IMI. Sebelumnya IMI juga menangani event WBSK atau Superbike di Mandalika belum lama ini. Bambang berharap dengan adanya event Formula E tahun depan juga akan menggerakkan perekonomian nasional.

Baca Juga  Kejagung Tetapkan Tiga Orang Tersangka Terkait Dugaan Korupsi Perum Perindo

“Kita baru saja menyelesaikan tahap pertama event internasional WBSK di Mandalika yang berlangsung sukses dan dilihat 1,5 miliar mata dunia melalui siaran acara tersebut. Dan tahun depan kita akan hadapi dua event besar juga pertama Formula E dan MotoGP yang dua-duanya menyedot perhatian dunia. Ini artinya Indonesia sangat siap recovery dengan dua kegiatan besar internasional yang kita lakukan, mampu mengundang banyak turis dan mendorong percepatan recovery ekonomi kita,” tandas Bambang.

Terkait lokasi sirkuit dan penyelenggaraan Formula E nantinya akan ditentukan bersama antara FEO, IMI dan Jakpro. Selanjutnya hasil dari penentuan lokasi tersebut akan dilaporkan ke Presiden Joko Widodo.(*/cr2)

News Feed