oleh

Dinkes DKI Jakarta Targetkan Bulan Agustus Ini, Anak Usia 12-17 Tahun Rampung Divaksin

Dinas Kesehatan DKI Jakarta menargetkan seluruh anak usia sekolah, 12 tahun hingga 17 tahun di Ibu Kota, rampung divaksin Covid-19 pada Agustus ini.

“Kita harapkan sesegera mungkin di Agustus ini sudah harus selesai (vaksin),” kata Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta Widyastuti di Jakarta, Jumat (20/8/2021).

Widyastuti mengatakan, di Jakarta terdapat 795.612 anak usia 12-17 tahun yang menjadi target vaksinasi Covid-19. Dan, sekitar 750.000 sudah mendapat vaksinasi.

Baca Juga  Prof. Tjipta Lesmana: Effendy Simbolon Ngomong Apa Lagi?

Demi mewujudkan target vaksinasi pada anak usia sekolah tersebut, Widyastuti menyebut bahwa pihaknya sudah berkolaborasi dengan Dinas Pendidikan DKI Jakarta untuk mendata anak usia sekolah 12-17 tahun untuk dilakukan vaksinasi.

Widyastuti juga menyebut Dinas Kesehatan juga sudah meminta persediaan vaksin Sinovac untuk memastikan ketersediaan vaksinasi untuk anak usia 12-17 tahun.

“Karena untuk usia 12-17 tahun rekomendasinya adalah Sinovac dan itu terus menerus kami mintakan supaya untuk memastikan semua anak usia remaja tadi terlindungi dengan vaksinasi,” ucap dia.

Baca Juga  Ketum SMSI Dan Rombongan Kunjungi Objek Wisata Tanjung Lesung

Namun demikian, Widyastuti menyebut, untuk kepastian digelarnya pembelajaran tatap muka (PTM), tergantung dari kesiapan Dinas Pendidikan sendiri.

“Untuk kepastian kapan PTM, itu ranahnya Disdik, kami terus berikan penguatan vaksinasinya,” ucap dia.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo mengatakan para pelajar bisa melakukan pembelajaran tatap muka apabila telah disuntik vaksin Covid-19.

Jokowi mengucapkan hal tersebut ketika Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan meminta kepada Jokowi agar sekolah tatap muka dibuka apabila anak usia 12-17 tahun sudah divaksinasi.

Baca Juga  Gubernur Banten : Memberdayakan Penyandang Disabilitas

Mendengar permintaan itu Jokowi memberikan tanggapan.

“Jadi semuanya, untuk semua pelajar di seluruh Tanah Air, kalau sudah divaksin, silakan dilakukan langsung belajar tatap muka. Karena surat keputusan bersama (SKB) tiga menteri sudah ada,” ucap Jokowi. (*/cr2)

Sumber: beritasatu.com

News Feed