Tangerang Selatan – Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang Selatan (Tangsel) memprediksi puncak gelombang ketiga Covid-19 akan terjadi pada Februari 2022. Demikian disampaikan Kepala Dinas Kesehatan Kota Tangerang, dr Alin Hendarlin Mahdaniar. saat dihubungi media, Jumat (21 Januari 2022).
“Kalau melihat peningkatan kasusnya dalam beberapa hari yang terus melonjak, kita prediksi puncaknya akan terjadi Februari 2022 ini. Dan kita harus juga siap-siap. Dan hal ini sama kan dengan prediksi para pakar tentang adanya lonjakan gelombang ketiga di Februari dan Maret 2022,” ungkap Alin dilansir beritasatu.com.
Alin menegaskan, pihaknya berupaya untuk terus menekan angka kasus akibat peningkatan Covid-19 dan juga menekan angka kematian akibat Covid-19 di gelombang ketiga kali ini.
“Yang bisa kita lakukan adalah menekan penularan kasusnya agar tidak melonjak drastis. Lalu bagaimana kita menekan dampak dari Covid-19 itu serta bagaimana kita menekan angka kematian akibat paparan Covid-19. Itu yang bisa kita lakukan,” terang Alin.
Untuk menghindari ledakan jumlah kasus di wilayah-nya Alin juga terus berupaya melakukan testing dan tracing.
“Kita juga himbau masyarakat untuk tetap disiplin prokes, dan minta masyarakat yang punya gejala Covid-19 untuk memeriksakan diri untuk segera ditangani dan bisa menjalani isolasi baik mandiri atau di Rumah Lawan Covid-19 milik pemerintah,” tandasnya.
Kasus Covid-19 di Tangsel per hari ini mencapai 97. “Iya memang hari ini ada peningkatan kasus, mencapai 97 kasus Covid-19. 51 kasus berasal dari kasus warga sekolah (guru dan siswa) di Sekolah Insan Cendikia Madani yang ada di Ciater, Kelurahan Serua, Kecamatan Ciputat,” ungkap Alin.(*/cr2)
